1 ) 95% Koruptor RI Lulusan Perguruan Tinggi
http://kampus.okezone.com/read/2012/08/31/373/683436/95-koruptor-ri-lulusan-perguruan-tinggi

Jum’at, 31 Agustus 2012 17:04 wib
BANDA ACEH – Ketua Mahkamah Konstitusi Mahfud MD menyatakan, 95 persen koruptor di Indonesia adalah lulusan perguruan tinggi. Ini terjadi karena dunia pendidikan di Indonesia sekarang mengalami disorientasi. “Sembilan puluh lima persen koruptor itu lulusan perguruan tinggi. Semakin tinggi pendidikannya, semakin canggih pula cara korupsinya,” kata Mahfud dalam orasi ilmiahnya di acara Dies Natalies ke-51 Universitas Syiah Kuala, Aceh, di Gedung AAC Dayan Dawood, Darussalam, Banda Aceh, Jumat (31/8/2012). Menurut Mahfud, pendidikan kita selama ini hanya mampu melahirkan orang-orang pandai, tapi tidak terdidik. Pendidikan hanya fokus pada kepandaian otak, tapi tidak membangun watak dan hati manusia, sehingga banyak orang pandai tapi hatinya jahat yang ujung-ujungnya justru menjadi beban bagi negara. “Pandai otaknya tapi tidak bermoral,” ujar Mahfud.Dalam banyak fakta, sebut dia, perguruan tinggi hanya menjadi tempat mencetak sarjana, bukan melahirkan kaum intelektual atau orang terdidik yang memiliki sikap cendikiawan sebagaimana tujuan utamanya.

…dst

2 ) Tiga prinsip dasar maksimalkan penyelenggaraan pendidikan
http://www.antaranews.com/berita/330534/tiga-prinsip-dasar-maksimalkan-penyelenggaraan-pendidikan

Jumat, 31 Agustus 2012 19:04 WIB
Banda Aceh (ANTARA News) – Ketua Mahkamah Konstitusi (MK), Mahfud MD, mengemukakan bahwa ada tiga prinsip dasar keilmuan untuk mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi dalam penyelenggaraan pendidikan di Tanah Air. Ketiga prinsip dasar keilmuan itu adalah ilmu yang bersifat integral karena ilmu harus memihak dan kebenaran ilmiah bukan berdasarkan otak dan logika, katanya saat menjadi dies reader pada dies natalis Universitas Syiah Kuala (Unsyiah) ke-51 di Banda Aceh, Jumat. “Artinya ada penyatuan antara iman dan taqwa tanpa ada dikotomi terhadap ilmu pengetahuan dan teknologi dengan ilmu agama,” katanya. Mahfud mengatakan, sesuai konstitusi pendidikan di Indonesia bertujuan untuk mencerdaskan bangsa agar negara maju di berbagai sektor. Oleh karena itu, ia mengemukakan, pendidikan di Tanah Air membutuhkan kebijakan dari pemerintah dengan tanggung jawab pendidikan sepenuhnya ditanggung oleh negara. “Kewajiban negara adalah menyediakan anggaran untuk keberlangsungan pendidikan yang merupakan hak bagi setiap warga negara,” katanya.

…dst

3 ) Indonesian Universities the Weak Link in Booming Economy
http://www.thejakartaglobe.com/news/indonesian-universities-the-weak-link-in-booming-economy/540963

Arlina Arshad | August 29, 2012
Indonesia’s creaking university system is failing to keep pace with its booming economy, struggling to produce graduates equipped for modern working life in the Southeast Asian nation. Investors have flocked to the fast-modernizing country of 240 million people, attracted by its huge domestic market, rich natural resources and relatively low labor costs. But badly resourced universities mean quality graduates are a rare commodity in Indonesia, where companies find it difficult to recruit people who can think critically and make a smooth transition into employment. “University graduates often lack the necessary skills employers need,” the Organization for Economic Cooperation and Development (OECD) said in a recent report on education. The report observed gaps in “thinking, technical and behavioral skills,” based on a World Bank survey of employers, which found 20 to 25 percent of graduates needed retraining on the job. Indonesian universities are “lagging behind” those of other nations and lack global competitiveness, the OECD report said, in contrast to nations such as India that produce doctors, engineers and scientists whose skills are in demand worldwide.

…dst

4 ) Juara Olimpiade Sains Diprioritaskan Masuk PTN Tanpa Tes
http://www.jpnn.com/read/2012/08/31/138250/Juara-Olimpiade-Sains-Diprioritaskan-Masuk-PTN-Tanpa-Tes-

Jum’at, 31 Agustus 2012 , 19:01:00
JAKARTA – Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) berjanji akan memrioritaskan para juara Olimpiade Sains Nasional (OSN) XI yang digelar 2-7 September tahun ini agar dapat masuk ke Perguruan Tinggi Negeri (PTN) tanpa tes masuk. Tak hanya itu, para peraih medali di OSN akan diberi kesempatan mengikuti olimpiade internasional. “Pemerintah memberikan penghargaan kepada mereka dengan membebaskan mereka dari ujian masuk PTN selain bisa mengikuti olimpiade di tingkat internasional,” kata Direktur Pembinaan SMA Kemdikbud di Gedung Kemdikbud, Jakarta, Jumat (31/8). Totok menyebutkan, Universitas Gajah Mada (UGM) menjadi pelopor dalam hal penerimaan siswa yang berprestasi di OSN, sebagai mahasiswa tanpa melalui tes. Belakangan langkah itu diikuti Universitas Indonesia (UI), Institut Teknologi Bandung (ITB), Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS), Institut Pertaninan Bogor (IPB) dan beberapa PTN lainnya. “Selain lulus tanpa tes, mereka yang juara jika tidak mampu akan menjadi calon penerima beasiswa Bidik Misi Kemdikbud,” kata Totok. Diakuinya, hingga saat ini Kemdikbud sering menerima keluhan tentang sulitnya para pemenang olimpiade diterima di PTN. Sehingga tak heran jika para pemenang olimpiade lebih memilih kuliah di luar negeri atau bahkan tidak melanjutkan kuliah akibat terbentur masalah ekonomi.

…dst

5 ) Ikan antar Azrita raih doktor dengan IP 4,00
http://www.antaranews.com/berita/330537/ikan-antar-azrita-raih-doktor-dengan-ip-400

Jumat, 31 Agustus 2012 19:23 WIB |
Padang (ANTARA News) – Doktor pada usia muda sudah cukup banyak, namun sedikit saja yang meraih nilai sempurna, IP 4,00, sebagaimana Azrita SPi MSi, dosen Pendidikan Biologi FKIP Universitas Bung Hatta Padang. Dia menjadi doktor atas disertasinya tentang ikan. “Azrita meraih gelar akademik doktor sebagai lulusan terbaik dengan predikat cum laude dalam jangka waktu studi hanya dua tahun delapan bulan,” kata Kepala Humas UBH, Indrawadi, di Padang, Jumat. Azrita, salah satu dosen terbaik UBH kelahiran Palembang 31 Juli 1975 itu akan diwisuda sebagai doktor di Universitas Andalas Padang, Sabtu (1/10). Azrita melanjutkan pendidikan S-3 pada program Bantuan Pendidikan Pascasarjana dan IP diraihnya merupakan rekor terbaik di kampusnya. Predikat cum laude dia raih atas disertasinya berjudul “Variasi Genetik dan Biologi Reproduksi Ikan Bujuk (Channa Lucius Cuvier) Pada Habitat Perairan Yang Berbeda Dalam Upaya Domestikasi”, yang dipromotori Prof dr Dahelmi, Prof Dr Hafrijal Syandri, MS, Dr Ir Estu Nugroho, MS dan Dr Syafullah, dengan referensi lebih dari 200-an judul jurnal. “Disertasi saya tebalnya 280 halaman, dibuat melalui penelitian dan dicicil menulis dengan rata-rata dua lembar setiap hari sehingga tidak tidak terlalu berat mengerjakannya,” kata Azrita.

…dst

6 ) PTS Tak Perlu Merasa Terancam
http://edukasi.kompas.com/read/2012/08/31/0809073/PTS.Tak.Perlu.Merasa.Terancam

Jumat, 31 Agustus 2012 | 08:09 WIB
JAKARTA, KOMPAS.com – Pemerintah berupaya memperlebar akses pendidikan tinggi dengan berencana mendirikan Akademi Komunitas (AK) yang menawarkan program vokasional D-1 dan D-2. Rektor Universitas Dr Moestopo (Beragama), Sunarto mengatakan, perguruan tinggi swasta tak perlu merasa terancam dengan kehadiran AK. Menurutnya, AK justru dapat menjadi perangsang semangat perguruan tinggi untuk mendongkrak mutu pendidikannya. “Memang belum terlihat eksistensinya, tapi kalau soal terancam saya pikir tidak perlu. Kita bisa bersaing secara mutu dan sehat,” kata Sunarto kepada Kompas.com, di kampus Moestopo, Jakarta, Kamis (30/8/2012). Sunarto menjelaskan sejumlah barometer untuk mengukur kualitas sebuah perguruan tinggi, yaitu sesuatu yang masuk, proses, dan hasilnya. Persaingan masing-masing AK dan perguruan tinggi bisa dilakukan selama radarnya mengarah ke area tersebut.

…dst

7 ) Moratorium PT Sah Saja, Asal Konsekuen
http://edukasi.kompas.com/read/2012/08/31/07504928/Moratorium.PT.Sah.Saja.Asal.Konsekuen

Jumat, 31 Agustus 2012 | 07:50 WIB
JAKARTA, KOMPAS.com – Rektor Universitas Dr Moestopo (Beragama), Sunarto sepakat dengan rencana pemerintah untuk memberlakukan moratorium pada seluruh perguruan tinggi. Akan tetapi, dia meminta agar kebijakan itu dijalankan pemerintah dengan konsekuen. “Moratorium sah-sah saja asalkan pelaksanaannya konsekuen,” katanya, saat ditemui Kompas.com di kampus Moestopo, Jakarta, Kamis (30/8/2012). Sunarto menjelaskan, moratorium perguruan tinggi perlu dilakukan untuk menjamin mutu pendidikan di jenjang pendidikan tinggi. Karena menurutnya, saat ini banyak perguruan tinggi, khususnya swasta, yang terbilang bermutu rendah dan para lulusannya berdaya saing rendah di dunia kerja.”Karena kita ketahui ada perguruan tinggi swasta yang hanya menjual ‘papan nama’. Kita sebagai sesama swasta sedih juga, maka perlu moratorium yang konsekuen mengevaluasi dan meningkatkan mutunya,” tambahnya lagi.

…dst

8 ) Ini Kata Gumilar Soal Calon Rektor UI Eksternal
http://kampus.okezone.com/read/2012/08/31/373/683290/ini-kata-gumilar-soal-calon-rektor-ui-eksternal

Jum’at, 31 Agustus 2012 14:00 wib
DEPOK – Wacana Universitas Indonesia (UI) memilih calon rektor eksternal makin menguat menyusul dengan munculnya nama rektor Universitas Paramadina Anis Baswedan dalam polling di website anakui.com. Anis mendapat porsi 37 persen dalam polling tersebut, jauh lebih unggul dari rektor UI periode sebelumnya, Gumilar Rusliwa Somantri, yang hanya mengantongi lima persen. Gumilar sendiri mengaku tidak terpengaruh dengan polling tersebut. Gumilar tak terlalu mempermasalahkan soal calon ekternal UI. “Kalau saya sih tidak terlalu ambil pusing dan mempermasalahkan. Baik dari calon internal ataupun eksternal, yang penting bisa membuat UI makin maju di mata internasional,” ujar Gumilar jelasnya kepada wartawan, Jumat (31/8/2012). Gumilar menegaskan, dia belum memutuskan apakah akan kembali maju atau tidak dalam pemilihan Rektor UI. Saat ini dia masih melihat perkembangan calon rektor yang mendaftarkan diri dan menikmati masa-masa setelah melepaskan jabatan rektor bulan lalu.

…dst

9 ) Presiden : Pemerintah Naikkan Tunjangan Para Peneliti
http://www.kemdiknas.go.id/kemdikbud/berita/608

08/31/2012
Bandung — Puncak peringatan Hari Kebangkitan Teknologi Nasional (Hakteknas) ke–17 diselenggarakan di Gedung Merdeka, Bandung, Jawa Barat. Presiden Republik Indonesia Susilo Bambang Yudoyono dan Ibu Negara Ani Yudoyono hadir bersama menteri-menteri Kabinet Indonesia Bersatu Jilid II dan masyarakat peneliti. Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Mohammad Nuh juga turut hadir pada peringatan Hakteknas tersebut. Selain itu hadir juga Menpora Andi A Mallarangeng, Menteri Perhubungan EE Mangindaan, Kapolri Jenderal Timur Pradopo, dan Panglima TNI Laksamana Agus Suhartono. Peringatan Hari Kebangkitan Teknologi Nasional (Hakteknas) ke-17 ini diselenggarakan dalam rangka mewujudkan visi untuk menanamkan kesadaran masyarakat tentang nilai-nilai strategis serta pentingnya peranan ilmu pengetahuan dan teknologi (iptek) dalam membangun peradaban dan kesejahteraan bangsa.

…dst

10 ) Tunjangan Peneliti Naik
http://cetak.kompas.com/read/2012/08/31/05544272/tunjangan.peneliti.naik

Jumat, 31 Agustus 2012
BANDUNG, KOMPAS – Kenaikan tunjangan peneliti mungkin diberikan bulan September 2012. Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, pekan ini, akan menandatangani peraturan presiden tentang kenaikan tunjangan peneliti. “Mudah-mudahan minggu ini bisa saya teken,” kata Yudhoyono pada sambutan puncak peringatan Hari Kebangkitan Teknologi Nasional Ke-17 di Gedung Merdeka, Bandung, Kamis (30/8). Menurut Presiden, jika ditandatangani bulan Agustus, para peneliti diharapkan dapat menikmati kesejahteraan lebih baik pada bulan September. Yudhoyono berharap Indonesia dapat bergerak menjadi negara maju sebelum abad ke-21 berakhir. Salah satu pendorong utama cita-cita itu adalah penguasaan teknologi dan sumber daya manusia yang mumpuni. Kenaikan tunjangan peneliti, di antaranya, diharapkan turut memacu kreativitas dan inovasi para peneliti. Selain itu, bangsa ini semakin percaya diri untuk mandiri, mampu mengurusi 240 juta penduduk, serta memiliki perilaku dan budaya yang tepat. Menurut Sekretaris Kabinet Dipo Alam, peraturan presiden yang disampaikan Presiden memang mengatur kenaikan tunjangan peneliti. Ia tidak ingat persis bagaimana kenaikan tunjangan yang ditetapkan, tetapi salah satu yang diatur adalah peneliti utama mendapat tunjangan Rp 3.250.000. “Pokoknya akan ada kenaikan,” ujarnya. Kenaikan, lanjutnya, akan diterapkan pada tunjangan semua golongan peneliti. “Itu kenaikannya untuk semua peneliti. Ada peneliti utama, madya, dan beberapa ranking peneliti,” tuturnya.

…dst

11 ) 9.839 Mahasiswa Baru Menari, UGM Pecahkan Rekor MURI
http://www.republika.co.id/berita/pendidikan/berita-pendidikan/12/08/30/m9kt22-9839-mahasiswa-baru-menari-ugm-pecahkan-rekor-muri

Jumat, 31 Agustus 2012, 01:51 WIB
REPUBLIKA.CO.ID,YOGYAKARTA–Universitas Gadjah Mada Yogyakarta memecahkan rekor MURI “flashmob dance” membentuk peta Indonesia dengan peserta terbanyak. “Flashmob dance” dilakukan 9.839 mahasiswa Universitas Gadjah Mada (UGM) di Lapangan Grha Sabha Pramana (GSP) UGM Yogyakarta, Kamis. Kegiatan itu merupakan rangkaian Parade Pelangi Nusantara dalam rangka Pelatihan Pembelajaran Sukses Mahasiswa Baru (PPSMB) UGM 2012 bertema Palapa. Piagam Penghargaan MURI itu diserahkan Sri Widayanti kepada Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan UGM Iwan Dwiprahasto. Sri Widayanti mengatakan “flashmob dance” UGM menumbangkan rekor sebelumnya yang diikuti 3.035 peserta yang diciptakan pada 2011. Pemecahan rekor oleh UGM itu tercatat di MURI dengan nomor 5.555.

…dst

12 ) Maba Termuda UGM Berusia 14 Tahun
http://kampus.okezone.com/read/2012/08/31/373/683331/maba-termuda-ugm-berusia-14-tahun

Jum’at, 31 Agustus 2012 15:05 wib
JAKARTA – Pada tahun akademik 2012/2013, Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta menerima 9.753 mahasiswa baru (maba) dari berbagai jalur penerimaan. Dari para maba program S-1 dan D-3 tersebut, Diyah Utami Kusumaning Putri dinobatkan sebagai maba termuda dengan usia 14 tahun. Hal ini disampaikan Direktur Administrasi Akademik Sri Peni Wastutiningsih dalam upacara penerimaan yang berlangsung di halaman Grha Sabha Pramana, kemarin. “Mahasiswa termuda tahun akademik 2012/2013 adalah Diyah Utami Kusumaning Putri. Dia menjadi mahasiswa Program Ilmu Komputer Fakultas Matematika dan IPA (FMIPA) pada usia 14 tahun 10 bulan 13 hari,” ungkap Sri, seperti dikutip dari situs UGM, Jumat (31/8/2012). Sri menjelaskan, 9.753 maba UGM terdiri dari 4.123 mahasiswa Program Sarjana dan Program Diploma Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) jalur undangan. Kemudian, pada Program Sarjana SNMPTN dan Program Diploma jalur ujian tulis terdapat 5.282 mahasiswa. Sisanya, 348 orang merupakan mahasiswa Program Internasional dan mahasiswa asing.

…dst

13 ) Moratorium, saatnya Pacu Kualitas Pendidikan
http://www.seputar-indonesia.com/edisicetak/content/view/522326/

Friday, 31 August 2012
YOGYAKARTA – Sebanyak 15 perguruan tinggi swasta (PTS) di Yogyakarta yang tergabung dalam Forum Komunikasi Perguruan Tinggi Yogyakarta atau Jogja Edu (JE) siap menghadapi kebijakan moratorium atau penghentian sementara pembentukan perguruan tinggi dan program studi. Mereka juga siap bersaing dengan perguruan tinggi asing yang ada di Tanah Air. Salah satu caranya meningkatkan kualitas, baik prodi maupun sumber daya manusia yang ada. “Kami juga akan menggunakan kearifan lokal, terutama dalam pengembangan prodi sesuai kebutuhan pasar,” ungkap Ketua Jogja Edu Suhendroyono saat Syawalan Jogja Edu di Sekolah Tinggi Pariwisata (Stipram) Yogyakarta kemarin. Dalam melakukan pemasaran, pimpinan PTS yang tergabung dalam Jogja Edu juga diharapkan saling bersinergi. Selain lebih efektif dilakukan secara bersama-sama, sekaligus semakin mengenalkan Yogyakarta. Apalagi, belum semua mengenal perguruan tinggi tersebut.Pemasaran itu bukanlah instan, sehingga dalam membangun kemajuan perlu kebersamaan. Menurut Suhendroyono, perguruan tinggi yang tergabung dalam Jogja Edu ini ada 15 lembaga.Dari jumlah tersebut, hanya sembilan yang aktif.

…dst

14 ) Unpad Belum Penuhi Kuota Bidik Misi
http://www.republika.co.id/berita/pendidikan/berita-pendidikan/12/08/30/m9k1g7-unpad-belum-penuhi-kuota-bidik-misi

Kamis, 30 Agustus 2012, 13:16 WIB
REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG – Hingga saat ini Universitas Padjadjaran (Unpad) menyatakan belum bisa memenuhi kuota bidik misi sejumlah 900 orang. Menurut Wakil Rektor Bidang Pembelajaran dan Kemahasiswaan Unpad, Engkus Koeswarno, hanya ada 484 mahasiswa bidik misi yang disetujui Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (Dirjen Dikti) Kemendikbud. “Verifikasi masih berjalan terus. Kemarin kami sudah memverifikasi 600 orang dan sudah dikirim ke Dikti untuk penentuannya. Tapi yang disetujui hanya 484 orang,” jelasnya saat ditemui di Kampus Unpad Dipati Ukur, Kamis (30/8).Kesulitan memenuhi kuota bidik misi, kata Engkus, disebabkan karena Unpad tetap mempertahankan standar kualitas akademik dan verifikasi yang cukup ketat dalam pengecekan calon mahasiswa bidik misi. “Kami menurunkan tim survei untuk melakukan pengecekan secara langsung ke rumah calon mahasiswa bidik misi,” tuturnya. Unpad sendiri, ucap Engkus, sudah melapor kepada Ditjen Dikti bahwa untuk mencapai target 900 mahasiswa bidik misi tidak bisa terkejar. “Mereka cukup mengerti karena memang argumentasi kami kuat,” sebutnya.

…dst

15 ) Beasiswa S-2 CGI-ASEAN Foundation, Silakan Coba!
http://edukasi.kompas.com/read/2012/08/31/11091571/Beasiswa.S.2.CGI.ASEAN.Foundation..Silakan.Coba

31 August 2012
KOMPAS.com – The Chulabhorn Graduate Institute (CGI) Thailand bersama ASEAN Foundation (AF) menyediakan beasiswa bagi kandidat asal negara ASEAN, kecuali Thailand. Kesempatan diberikan untuk mengejar gelar Master (S-2) dalam program beasiswa pasca sarjana Sains dan Teknologi di CGI, Thailand. Beasiswa ini akan memberikan biaya penuh untuk kuliah dan keperluan akademis lainnya, tiket pesawat pulang-pergi, akomodasi tunjangan, gaji bulanan, tunjangan buku, asuransi kesehatan dan lain-lain. Selain itu, ada juga bentuk penghargaan prestasi yaitu bila dalam kurun waktu 2 tahun mampu mempertahankan prestasi dan tunduk pada kajian tahunan kemajuan yang memuaskan, para sarjana berhak meraihya. Untuk tahun ini, CGI menawarkan program S-2 dan S-3 dalam bidang terapan Ilmu Biologi: Kesehatan Lingkungan, Toksikologi Lingkungan, Biologi dan Kimia. Ada 7 (tujuh) beasiswa yang tersedia untuk warga negara ASEAN (kecuali negara Thailand).

…dst

16 ) Riset Bidang Pangan, Jepang Gandeng ITS
http://kampus.okezone.com/read/2012/08/31/373/683344/riset-bidang-pangan-jepang-gandeng-its

Jum’at, 31 Agustus 2012 17:03 wib
JAKARTA – Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya mendapat tawaran kerjasama dari Toyo College of Food Technology, Jepang. Kunjungan akademi setingkat Diploma dua (D-2) tersebut bertujuan membahas kerjasama di bidang pangan. Delegasi Toyo College of Food Technology mengajukan program kerjasama jangka pendek kepada ITS dalam waktu dua minggu. Sasaran kerjasama ini adalah mahasiswa dan dosen ITS yang melakukan riset dalam bidang pangan. Program kerjasama ini mendapat sambutan positif dari pihak ITS meskipun di kampus tersebut tidak ada jurusan pangan. ”ITS sebenarnya belum memiliki jurusan pangan. Tapi, banyak Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) yang mengarah kepada pangan,” ujar Pembantu Rektor IV (PR IV) bidang penelitian, kerjasama, dan inovasi ITS Darminto, seperti dikutip dari ITS Online, Jumat (31/8/2012). Darminto menyebut, beberapa riset dosen sudah mengarah ke bidang pangan. Contohnya, riset pembuatan beras sagu, yang tidak lain merupakan tantangan dari Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan saat menjadi keynote speaker pada kegiatan yang diadakan ITS beberapa waktu lalu.

…dst

17 ) UPI Rencanakan Kerja Sama dengan Perguruan Tinggi di Mesir
http://www.kemdiknas.go.id/kemdikbud/berita/606

08/30/2012
Bandung – Senat Akademik Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) menyelenggarakan diskusi terbatas berkaitan dengan peluang kerja sama antara UPI dengan Universitas Al-Azhar dan perguruan tinggi lain di Mesir. Diskusi berlangsung di Ruang Rapat Senat Akademik Lantai 3 Gedung University Center, Kampus UPI, Bandung, (27/8), dan dihadiri Ketua Senat Akademik UPI, Syihabuddin, dan Atase Pendidikan dan Kebudayaan (Atdikbud) KBRI Kairo, Sangidu. Ketua Senat Akademik UPI, Syihabuddin mengatakan, diskusi tersebut bertujuan untuk mengembangkan sistem pembiayaan pendidikan berbasis wakaf, finalisasi rencana pembukaan Jurusan Ilmu Ekonomi Islam di FPEB UPI, serta pembinaan Program Studi (Prodi) Pendidikan Bahasa Arab dan Prodi Pendidikan Agama Islam di Sekolah Pascasarjana (SPs) UPI.

…dst

18 ) Ribuan Mahasiswa Asing Terancam Deportasi
http://www.pikiran-rakyat.com/node/201471

Kamis, 30/08/2012 – 11:30
LONDON, (PRLM).- Lebih dari 2.000 mahasiswa Universitas Metropolitan London terancam deportasi setelah otoritas universitas untuk menjadi sponsor visa dicabut. Selain itu kampus juga dilarang mengajar atau menerima mahasiswa asing. Badan Perbatasan Inggris (UKBA) mengatakan pihak universitas “gagal mengatasi masalah serius dan sistemik” yang teridentifikasi enam bulan lalu. Satuan tugas khusus telah dibentuk untuk membantu mahasiswa yang terkena dampak keputusan itu. Selain tidak bisa menerima mahasiswa baru, kehilangan lisensi juga dapat berdampak pada ribuan mahasiswa asing yang sudah terdaftar di kampus dan kebanyakan sedang di tahun kedua atau ketiga. Perserikatan Mahasiswa Nasional (NUS) mengatakan lebih dari 2.000 mahasiswa terancam dideportasi dalam tempo 60 hari kecuali mereka menemukan sponsor lain. Status ‘sangat terpercaya’ (HTS) universitas itu dibekukan bulan lalu, setelah UKBA mendeteksi adanya kesalahan fatal yang dilakukan pengelola kampus dan melarang mereka merekrut mahasiswa dari luar Inggris. Keputusan itu datang setelah Keith Vaz, ketua komite seleksi dalam negeri, dipanggil ke kantor Kementerian Dalam Negeri untuk mengklarifikasi situasi yang terjadi. Dalam pernyataan yang dipublikasikan di situs universitas itu, Rabu, tertulis, “Implikasi dari pencabutan lisensi sangat besar dan luas, dan universitas sudah mulai mengatasinya.”

…dst

19 ) BNN: 2015, Semua Kampus Bebas Narkoba
http://edukasi.kompas.com/read/2012/08/31/1045429/BNN.2015.Semua.Kampus.Bebas.Narkoba

Jumat, 31 Agustus 2012 | 10:45 WIB
JAKARTA, KOMPAS.com – Badan Narkotika Nasional (BNN) menetapkan target bahwa semua perguruan tinggi akan bersih dari aksi penyalahgunaan narkoba pada tahun 2015. Direktur Kerjasama BNN Charles Victor Sitorus mengatakan, saat ini, BNN gencar melakukan kerjasama penyuluhan bersama beberapa perguruan tinggi negeri dan swasta. “Target pada 2015 semua kampus bebas narkoba. Dalam arti, peredarannya ditekan habis sehingga jumlahnya dapat menurun drastis,” katanya saat ditemui di Universitas Dr Moestopo (Beragama), Jakarta, Kamis (30/8/2012). Victor membeberkan, jumlah penurunan pengguna narkoba di lingkungan perguruan tinggi tidak beranjak signifikan selama beberapa tahun belakangan. Dari 3,8 juta total penyalahguna narkoba yang dicatat BNN, 22 persen kasus berada di ranah perguruan tinggi. Tak cuma mahasiswa, tetapi juga staf dan pegawai di perguruan tinggi.

…dst

20 ) Rektor Moestopo: AK Justru Bisa Isi Kekosongan
http://edukasi.kompas.com/read/2012/08/31/11343038/Rektor.Moestopo.AK.Justru.Bisa.Isi.Kekosongan

Jumat, 31 Agustus 2012 | 11:34 WIB
JAKARTA, KOMPAS.com – Universitas Dr Moestopo (Beragama) tak merasa terancam dengan rencana kehadiran Akademi Komunitas (AK). Menurut Rektor Sunarto, kehadiran AK justru dapat melengkapi dan menutup kekosongan di jenjang pendidikan tinggi di Indonesia. “Saya kira bisa sama-sama ikut mencerdaskan kehidupan bangsa. Itu tantangan bersama,” kata Sunarto kepada Kompas.com di kampus Moestopo, Jakarta, Kamis (30/8/2012). Sunarto menyampaikan, AK dan perguruan tinggi dapat saling melengkapi. Pembukaan program studi di AK harus didasari pada perhitungan khusus. Minimal pada program studi yang belum ada dibuka di perguruan tinggi. Terlebih, lanjutnya, ruh dari AK yang mengarah pada pendidikan vokasional harus memiliki karakteristik dengan benar-benar berorientasi pada sumber daya lokal, baik dari mahasiswa, tenaga pengajar maupun program studinya. “Bagus untuk mengisi kekosongan, membuka program studi langka yang sesuai dengan potensi lokal supaya tenaga kerja kita berdaya jual lebih,” pungkasnya.

…dst

21 ) 48 Mahasiswa Unnes Ikuti PON XVIII
http://kampus.okezone.com/read/2012/08/31/373/683481/48-mahasiswa-unnes-ikuti-pon-xviii

Jum’at, 31 Agustus 2012 18:04 wib
JAKARTA – Mahasiswa Universitas Negeri Semarang (Unnes) ternyata tidak hanya berprestasi dalam bidang akademis dan seni. Sebanyak 48 mahasiswa Unnes membuktikan kemampuan olahraga mereka dengan bergabung dalam tim atlet kontingen Jawa Tengah untuk berlaga pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XVIII di Pekanbaru. Pelepasan 48 atlet ini dilakukan oleh Pembantu Rektor Bidang Kemahasiswaan (PR III) Masrukhi didampingi Dekan Fakultas Ilmu Keolahragaan (FIK) Hari Pramono, Pembantu Dekan Bidang Akademik (PD I) Tri Rustiadi yang merupakan Sekretaris I KONI Jateng, serta Pembantu Dekan Bidang Kemahasiswaan Nasuka, kemarin. “Ke-48 atlet Unnes ini akan mengikuti 18 cabang olahraga, yakni sepak takraw, gulat, senam aerobik, anggar, karate, sepak bola, bola voli pantai, atletik, senam artistik, angkat besi, taekwondo, wushu, senam ritmik, squas, panahan, dan futsal,” kata Masrukhi, seperti disitat dari laman Unnes, Jumat (31/8/2012).

…dst

22 ) UIN Malang Siapkan Rp1,6 T Bangun RS
http://kampus.okezone.com/read/2012/08/31/373/683178/uin-malang-siapkan-rp1-6-t-bangun-rs

Jum’at, 31 Agustus 2012 11:09 wib
MALANG – Universitas Islam Negeri (UIN) Maulana Malik Ibrahim Malang berencana membangun sebuah rumah sakit megah di kawasan Desa Tlekung, Kecamatan Junrejo, Kota Batu. Bahkan, pihak kampus rencananya menganggarkan dana sekira Rp1,6 triliun. Rektor UIN-Maliki Malang Imam Suprayogo, mengatakan, rumah sakit yang bakal dibangun UIN bakal lebih megah dari rumah sakit milik kampus lain yang berada di Malang. “Rumah sakit itu akan dibangun di atas lahan 100 hektare,” ujarnya, belum lama ini. Menurut Imam, saat ini rencana tersebut sedang dalam tahap pembuatan proposal. Sementara itu, pembangunan RS akan dimulai pada 2013 nanti dengan total 10 lantai. “Konsep bangunannya sudah selesai,” kata Imam. Rencana pembangunan rumah sakit ini, kata Imam, tak lepas dari pembangunan kampus baru untuk Fakultas Kedokteran di daerah Junrejo, Kota Batu. Sehingga, untuk menunjang mahasiswa kedokteran, pihak kampus juga berencana membangun rumah sakit sebagai tempat belajar dan praktik para mahasiswa secara langsung.

…dst

23 ) Minat Masuk FKM Undip Semakin Tinggi
http://www.suaramerdeka.com/v1/index.php/read/cetak/2012/08/31/197130/Minat-Masuk-FKM-Undip-Semakin-Tinggi

31 Agustus 2012
SEMARANG – Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) merupakan salah satu fakultas terfavorit di Undip pada penerimaan mahasiswa baru tahun ini. Hal itu terlihat dari tingginya minat mahasiswa yang mendaftar ke fakultas tersebut. Menurut Dekan FKM Undip VG Tinuk Istiarti, peminat melalui jalur undangan pada fakultas tersebut mencapai 2.622 pendaftar. Dari jumlah itu yang diterima hanya 110 orang. Peminat melalui jalur SNMPTN mencapai 2.150 orang, tapi yang diterima 170 orang. Selanjutnya yang mengikuti seleksi melalui jalur Ujian Mandiri 1.753 pendaftar dan yang diterima 172 orang. Selain itu, pada jalur PSSB Kemitraan dari 79 pendaftar yang diterima hanya 27 orang. “Fenomena ini sejalan dengan keinginan pemangku kepentingan yang membutuhkan lulusan bidang kesehatan masyarakat, baik dari instansi pemerintah maupun swasta,” kata Tinuk, kemarin.

…dst

24 ) Indonesia Tuan Rumah Forum Keberagaman Bahasa Asia-Eropa
http://www.kemdiknas.go.id/kemdikbud/berita/610

08/31/2012
Jakarta — Tahun 2012 ini, Indonesia akan menjadi tuan rumah penyelenggaraan forum keberagaman bahasa Asia-Europe Meeting (ASEM). Forum ini akan berlangsung di Jakarta pada tanggal 4-5 September 2012. Kegiatan ini merupakan forum diskusi terbuka antara pembuat keputusan, ahli bahasa, serta perwakilan masyarakat yang aktif dalam pelestarian bahasa daerah yang terancam punah di Asia dan Eropa. “Forum ini adalah ajang bertukar pikiran dan berbagi pengalaman antar negara-negara anggota, dalam menghadapi masalah keberagaman bahasa dan menghadapi kepunahan bahasa daerah,” demikian disampaikan Kepala Badan Bahasa Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Mahsun, di kantor Badan Bahasa, Rawamangun Jakarta, Jumat (31/08). Tema yang diangkat dalam forum ini adalah “Melestarikan dan Mempromosikan Keberagaman Bahasa di Asia dan Eropa Menuju Pengembangan yang Berkelanjutan”. Dengan tema tersebut akan dijadikan empat pokok bahasan dalam forum.
Pertama, forum akan membahas kebijakan keberagaman bahasa di Asia dan Eropa dan permasalahannya.

…dst

25 ) Konferensi Penelitian Se-Asia Pasifik di Palangkaraya
http://edukasi.kompas.com/read/2012/08/31/13453927/Konferensi.Penelitian.Se-Asia.Pasifik.di.Palangkaraya

Jumat, 31 Agustus 2012 | 13:45 WIB
JAKARTA, KOMPAS.com — Surya Institute bersama Dinas Pendidikan Provinsi Kalimantan Tengah yang didukung Association of Asia Pacific Physical Societies (AAPPS) akan menyelenggarakan lomba The 1st Asia Pacific Conference of Young Scientists (APCYS) 2012. APCYS merupakan konferensi penelitian ilmiah untuk para siswa sekolah tingkat menengah se-Asia Pasifik dan hasil penelitian tersebut akan dipresentasikan pada konferensi ini. Lidya, Corporate Communication Surya Institute, di Jakarta, Jumat (31/8/2012), menjelaskan, acara APCYS berlangsung pada 27 September 2012 di Palangkaraya. Acara ini diselenggarakan dengan tujuan untuk memberikan kesempatan bagi siswa Indonesia agar dapat saling berbagi ilmu penelitian ilmiah dengan siswa lain, khususnya dari negara-negara Asia Pasifik.

…dst

26 ) Indonesia Jadi Tuan Rumah Konferensi Kesehatan Se-Asia-Pasific
http://www.mediaindonesia.com/read/2012/08/31/344660/293/14/Indonesia-Jadi-Tuan-Rumah-Konferensi-Kesehatan-Se-Asia-Pasific

Jumat, 31 Agustus 2012 14:38 WIB
JAKARTA–MICOM: Indonesia terpilih menjadi tuan rumah konferensi kesehatan bertaraf international Asia Pacific Development Summit (APDS) 2012. Konferensi dengan tema Public-Private Patnership to Close Regional Health on MDGs Gaps itu bakal digelar di Jakarta pada 3-5 September. “Acara ini digelar untuk mengingatkan kembali komitmen pemandu kebijakan di kawasan regional soal MDGs. Diharapkan dari acara ini muncul konsensus yang disepakati peserta,” ujar Direktur Bidang Kesehatan Anak Kemenkes Gita Maya koemarasakti, Jumat (31/8). Lebih jauh Maya menjelaskan, APDS akan menyoroti profil kesehatan di Kawasan Asia Pasifik. Setidaknya ada 30 agenda kesehatan yang akan dibahas dalam konferens nanti. Namun yang menjadi fokus utama pada pergelaran kali ini adalah soal kesehatan ibu dan anak, mendorong upaya terciptanya strategi kemitraan sektor publik dan swasta serta mengakselerasikan pencapaian MDGs pada 2015 dalam aspek kesehatan ibu dan anak.

…dst

27 ) Penting, Literasi Media Masuk dalam Kurikulum Pendidikan
http://edukasi.kompas.com/read/2012/08/31/0826240/Penting.Literasi.Media.Masuk.dalam.Kurikulum.Pendidikan

Jumat, 31 Agustus 2012 | 08:26 WIB
JAKARTA, KOMPAS.com – Mengajak masyarakat untuk memiliki pengetahuan terhadap media dinilai penting oleh Komisioner KPI Pusat Nina Mutmainnah. Dengan fakta bahwa anak-anak sulit terhindarkan lagi dari berbagai tayangan televisi, Nina menilai bahwa pendidikan literasi perlu dimasukkan dalam kurikulum pendidikan Indonesia.”Negara lain sudah ada yang pernah memasukan pendidikan literasi media ini, yaitu sejak tahun 1970-an. Program ini sangat ideal kalau bisa masuk di kurikulum sekolah, karena bisa terintegrasi dengan pelajaran yang ada,” ucap Nina dalam workshop Literasi Media bertajuk “Menciptakan Masyarakat Melek Media”, Kamis (30/8/2012), di gedung Pascasarjana Ilkom UI, Salemba, Jakarta.Menurutnya, masuknya literasi media dalam kurikulum pendidikan akan memberikan manfaat bagi masyarakat untuk membentengi diri dari efek buruk tayangan televisi.

…dst

28 ) UNS Anugerahi Mahathir Mohamad Gelar Doktor
http://kampus.okezone.com/read/2012/08/31/373/683235/uns-anugerahi-mahathir-mohamad-gelar-doktor

Jum’at, 31 Agustus 2012 – 12:46 wib
SOLO – Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta akan memberikan anugerah gelar Doktor Kehormatan (Doktor Honoris Causa) kepada mantan Perdana Menteri Malaysia Tun Dr. Mahathir Mohamad. Penganugerahan akan dilakukan dalam Sidang Senat Terbuka di Auditorium UNS, Solo, Jawa Tengah, Senin, 3 September mendatang. Rektor UNS Prof Dr. Ravik Karsidi, MS, berkata, pemberian gelar doktor kehormatan adalah untuk memberikan penghormatan kepada seseorang yang telah berjasa luar biasa dalam pengembangan ilmu pengetahuan, teknologi, kebudayaan, kemasyarakatan dan kemanusiaan. “Tun MahatHir Mohamad telah memenuhi persyarakatan untuk diberi gelar doctor kehormatan dalam bidang Kepemimpinan dan Pemberdayaan Bangsa Melayu,” kata Prof. Ravik saat memberi keterangan pers, di Rektorat UNS, Solo, Jawa Tengah, Jumat (31/8/2012).

…dst

29 ) Harvard Selidiki Skandal Pencontekan Massal
http://edukasi.kompas.com/read/2012/08/31/11363211/Harvard.Selidiki.Skandal.Pencontekan.Massal.

Jumat, 31 Agustus 2012 | 11:36 WI
Puluhan mahasiswa Universitas Harvard diselidiki karena diduga mencontek dalam ujian. Sebanyak 125 mahasiswa program S-1 dicurigai saling berbagi jawaban atau melakukan plagiarisme. Dugaan mengenai praktik pencontekan terorganisir juga ditemukan di separuh lembar ujian di kelas berisi 250 mahasiswa tersebut. Jika terbukti, ini adalah skandal terbesar yang menimpa universitas ‘Ivy League’ paling elit di AS tersebut. Kecurigaan pertama kali muncul ketika seorang asisten dosen menyadari ada yang aneh dengan lembar ujian tersebut, termasuk paragraf yang persis sama dalam jawaban mahasiswa, seperti dilaporkan kantor berita Associated Press. Universitas itu belum menyebut mata kuliah atau kelas mana yang diduga melakukan tindakan tidak terpuji itu. Sejumlah sanksi menanti mahasiswa yang terbukti mencontek mulai dari peringatan tingkat pertama hingga diskorsing dari kegiatan perkuliahan selama satu tahun.

…dst

30 ) 125 Mahasiswa Harvard Nyontek!
http://kampus.okezone.com/read/2012/08/31/373/683373/125-mahasiswa-harvard-nyontek

Jum’at, 31 Agustus 2012 15:46 wib
CAMBRIDGE – Harvard University, kampus prestisius di Amerika Serikat (AS), sedang menyelidiki 125 mahasiswanya yang diduga terlibat dalam tindak plagiat. Pejabat universitas melaporkan bahwa ratusan mahasiswa tingkat sarjana tersebut, “mungkin telah bekerjasama dengan cara yang tidak pantas dalam menjawab ujian, atau memplagiat jawaban teman sekelas, dalam ujian akhir sebuah mata kuliah.” Penyelidikan yang dilakukan Dewan Administrasi Harvard College terhadap 250 hasil ujian menunjukkan, hampir setengah isi kelas tersebut bertindak curang. Kampus Ivy League ini tidak menyebut mata kuliah apa yang dimaksud, atau nama-nama mahasiswa yang telah terlibat dalam salah satu skandal besar yang menampar wajah Harvard ini. Tetapi, koran mahasiswa, The Harvard Crimson, mempubliasikan bahwa mata kuliah tersebut adalah Government 1310: “Introduction to Congress”. Tuduhan ini menyeruak ketika salah satu staf pengajar menyadari “kesamaan pada beberapa hasil ujian.” Siapa pun yang terbukti bertindak curang akan menghadapi hukuman, termasuk skrosing satu tahun.

…dst

31 ) Rencana Aksi Nasional Tidak Lengkap
http://sains.kompas.com/read/2012/08/30/21513499/Rencana.Aksi.Nasional.Tidak.Lengkap

Kamis, 30 Agustus 2012 | 21:51 WIB
JAKARTA, KOMPAS.com — Indonesia belum memiliki strategi nasional untuk perubahan iklim. Rencana aksi nasional penurunan emisi gas rumah kaca tidak disertai sebuah strategi nasional yang jelas. Sementara itu Dewan Nasional Perubahan Iklim yang dibentuk pada tahun 2008 tidak bisa difungsikan untuk bernegosiasi dan melakukan konsultasi dengan kementerian sektor untuk penyesuaian kebijakan pembangunan dengan perubahan iklim. Dalam paparan laporan tentang kesiapan pendanaan perubahan iklim yang diadakan The Nature Conservancy (TNC), Kamis (30/8/2012) di Jakarta, Penasihat Kebijakan Senior TNC Jorge Gastelumendi yang berkantor di AS didampingi oleh Penasihat Senior untuk Kebijakan Karbon Hutan Internasional TNC Wahjudi Wardojo, mengupas tentang proses kesiapan negara berkembang untuk menerima dana perubahan iklim dari negara-negara maju.

…dst

32 ) Lapan A2, Satelit Produksi Indonesia
http://sains.kompas.com/read/2012/08/31/14443720/Lapan.A2.Satelit.Produksi.Indonesia

Jumat, 31 Agustus 2012 | 14:44 WIB
JAKARTA, KOMPAS.com – Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan) berhasil menyelesaikan Satelit Lapan A2 yang merupakan suksesor dari Satelit Lapan Tubsat. Jika sebelumnya pembangunan Lapan Tubsat dilakukan di Technische Universitat Berlin, Jerman, maka untuk penggarapan Lapan A2 sepenuhnya dilakukan di Pusat Teknologi Satelit Lapan di Rancabungur, Bogor, Jawa Barat. “Pokoknya Lapan A2 100 persen buatan dalam negeri, proses pengerjaan sudah rampung dan rencananya sama seperti pendahulunya satelit ini akan kita luncurkan menggunakan roket dari Sriharikota, India,” ujar Suharmanto, Kepala Pusat Teknologi Satelit Lapan ketika di temui di Pusat Teknologi Satelit Lapan di Rancabungur, Bogor, Jawa Barat, Jumat (30/8/2012).

…dst

33 ) Tiga misi utama satelit Lapan A2
http://www.antaranews.com/berita/330515/tiga-misi-utama-satelit-lapan-a2

Jumat, 31 Agustus 2012 17:39 WIB
Jakarta (ANTARA News) – Satelit Lapan A2 buatan Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN) yang akan diluncurkan pada pertengahan tahun 2013 dari India mengemban tiga misi utama, kata Direktur Pusat Teknologi Satelit LAPAN, Suhermanto. Saat memberikan keterangan pers di Bogor, Jumat, Suhermanto mengatakan misi pertama satelit yang dibangun sejak tahun 2009 itu adalah memantau permukaan bumi dengan kamera video analog dan kamera digital beresolusi hingga enam meter dan cakupan area gambar 12 kilometer persegi. Misi keduanya, lanjut dia, membantu komunikasi teks dan suara untuk mitigasi bencana dengan aplikasi Automatic Position Reporting System (APRS) lewat frekuensi S-Band UHF. Sementara misi ketiga satelit berdimensi 50 x 47 x 38 sentimeter itu adalah mendukung pengawasan wilayah maritim Indonesia dengan memanfaatkan data Automatic Identification System (AIS), terutama pemantauan lalu lintas kapal laut yang mempunyai perangkat transmisi data.

…dst

34 ) Siapa Mau Jadi Perwira TNI?
http://kampus.okezone.com/read/2012/08/30/373/682758/siapa-mau-jadi-perwira-tni

Jum’at, 31 Agustus 2012 08:04 wib
JAKARTA – Menjadi Tentara Nasional Indonesia (TNI) adalah salah satu cara kita sebagai generasi muda untuk mengabdikan diri kepada bangsa. Kesempatan ini pun terbuka luas meski kita telah lulus pendidikan tinggi. Program Pendidikan Pertama Perwira Prajurit Karier TNI memberi kesempatan bagi para lulusan perguruan tinggi Indonesia yang ingin bergabung menjadi seorang perwira TNI. Pada periode kali ini, TNI akan merekrut 128 orang, terdiri dari 109 pria dan 19 wanita. Sebagai persyaratan, pendaftar program ini haruslah warga negara Indonesia (WNI) dan bukan prajurit TNI, anggota Polri, maupun PNS. Pendaftar harus memiliki tinggi badan minimal 163 cm bagi pria dan 157 cm bagi wanita dengan berat badan seimbang menurut ketentuan yang berlaku. Pendaftar juga harus memiliki minimal ijazah diploma tiga (D-3), sesuai kebutuhan Angkatan. Usia maksimal pendaftar adalah 26 tahun bagi lulusan D-3, 30 tahun bagi lulusan S-1, dan 32 tahun untuk lulusan S-1 Profesi pada saat pembukaan pendidikan pertama.

…dst